Jumat, 05 November 2010

PENDIDIKAN CERMINAN MASA DEPAN INDONESIA

Selama lebih dari 65 tahun Indonesia merdeka, kualitas wajah pendidikan Indonesia seakan tidak pernah berubah, bahkan semakin menurun. Meskipun berdasarkan tingkat kelulusan SD, SMP dan SMA dalam lima tahun belakangan mengalami kenaikan 5-10%, tetapi menjadi sia -sia, Ketika kualitas soal ujian dari tahun ke tahun semakin menurun. Hal seperti ini secara jangka panjang berdampak terhadap kerapuhan karakter generasi terdidik dalam menghadapi tantangan global. Jelas saja, sejak kecil generasi terdidik, secara tidak sadar selalu disuguhi dengan berbagai kemudahan untuk mencapai sesuatu, akibatnya Ketika sebagian besar generasi terdidik dihadapkan pada suatu permasalahan, mereka cenderung kesulitan menentukan solusinya. Betapa rentannya masa depan kemajuan Indonesia di tangan generasi terdidik tanpa solusi.
Beberapa elemen penting dalam pembangunan sistem pendidikan Indonesia yaitu kompetensi tenaga pendidik kualitas kurikulum pendidikan, dan fasilitas pendidikan. Kemajuan pendidikan Indonesia dapat tercapai di Indonesia, apabila ketiga elemen tersebut dapat berjalan secara sinergis menuju sistem pendidikan yang efektif dan efisien. Tetapi, kebijakan Sertifikasi tenaga pendidik, perubahan kurikulum pendidikan secara berkelanjutan (mulai kurikulum 94, CBSA (cara belajar siswa aktif), hingga SCL(student centre learning)) dan pemenuhan fasilitas pendukung pelaksaan pendidikan, ternyata masih belum berpengaruh signifikan terhadap peningkatan kualitas SDM Indonesia. Jadi apa yang salah dengan sistem pendidikan di Indonesia???
Meneropong jauh ke beberapa negara maju seperti Amerika, Inggris, Jepang, Cina dan lainnya ternyata memiliki sistem pendidikan yang berorientasi pada potensi pelajar atau dengan kata lain setiap pelajar di negara maju belajar sesuai bakat dan minatnya. pada masa 3-5 tahun pertama mengenyam pendidikan, pelajar dikenalkan dengan semua jenis ilmu pengetahuan dan pada tahun berikutnya mereka diarahkan untuk memilih ilmu pengetahuan sesuai minat dan bakatnya. Selanjutnya pelajar diberikan kebebasan untuk cukup mempelajari salah satu/beberapa ilmu pengetahuan pilihan yang terkait, seperti kepemerintahan/hukum, matematika, astronomi, fisika , biologi, kimia, komunikasi, musik, melukis dsb sehingga dalam jangka panjang pelajar di negara maju menjadi professional, ekspertis, ahli dan ilmuan yang benar-benar menguasai bidang ilmu pengetahuan yang dipelajarinya dan mampu memberikan kontribusi yg berarti demi kemajuan negara. Oleh karena itu Penerapan sistem pendidikan ini telah dan masih menjadi pilar pendukung pembangunan SDM di negara maju. Sungguh naïf jika pemerintah Indonesia tidak mencontoh model pendidikan yang telah diterapkan di negara maju.
Setelah menjelajah sistem pendidikan di negara maju, waktunya kembali ke Indonesia. Menjawab pertanyaan hati tentang kelemahan sistem pendidikan Indonesia, adalah tidak diberikannya pilihan untuk menentukan bidang ilmu pengetahuan yang sesuai dengan minat dan bakatnya menciptakan beban besar pada generasi pelajar. Selama 12 tahun mereka dituntut mempelajari semua bidang ilmu pendidikan tanpa ada tujuan yang jelas. Berdasarkan survey sederhana, 6 dari 10 orang menyatakan kebingungannya Ketika ditanya”apakah manfaat nyata untuk pengembangan diri anda setelah menjalani 15 tahun pendidikan formal?”, hal ini membuktikan bahwa hanya sedikit sekali peran pendidikan formal terhadap pengembangan potensi diri generasi terdidik. Hal ini secara jangka panjang mengakibatkan turunnya potensi diri generasi terdidik Indonesia untuk mengaktualisasi bakatnya. Generasi pendidik menjadi tidak focus dan akhirnya hasil pendidikan tidak mampu memberikan kontribusi berarti dalam kemajuan bangsa. Tingginya tingkat pengangguran genrasi terdidik di tingkat pendidikan tinggi adalah salah satu bukti nyata.
Entah bagaimana masa depan kemajuan Indonesia kelak di tangan generasi terdidik jika sistem pendidikan tetap seperti ini. Hanya Pertumbuhan tingkat pengangguran yang akan terjadi. Demi kemajuan Indonesia, diperlukan kerjasama dari generasi terdidik yang sadar untuk menyatukan kekuatan dari berbagai kompetensi yang berbeda dari hukum, ekonomi, social, pedidikan, politik, kesehatan, keamanan dll untuk bersama membangun Indonesia menjadi negara. Jika anda hukum jadilah penegak hukum yang menjunjung kebenaran dan keadilan, jika anda ekonomi jadilah pengelola ekonomi yang jujur dan bertanggungjawab, jika anda social jadilah media komunikasi positif yang efektif, jika anda politik jadilah birokrat yang memegang amanat rakyat, jika anda kesehatan jadilah pengobat penderitaan rakyat, jika anda keamanan jadilah pelindung yang mengayomi. Indonesia akan maju dengan generasi terdidik yang sadar dengan kompetensi keilmuannya dan memanfaatkannya dengan maksimal demi kepentingan umum.

Jumat, 16 Juli 2010

WARNA WARNI DUNIA AKUNTANSI

Berdasarkan pemahaman Akuntansi dari beberapa sudut pandang, diperoleh sebuah pengertian yaitu :

Akuntansi adalah Ilmu Pengetahuan yang diterapkan dalam Penyediaan Jasa pengidentifikasian hingga penyajian informasi keuangan kuantitatif dalam suatu laporan keuangan pada organisasi bisnis profit dan atau non profit yang bertujuan untuk mendukung pihak – pihak yang berkepentingan dalam mengambil keputusan keuangan.

Selama ini, sebagian besar orang menganggap Akuntansi adalah ilmu yang sangat sulit dipelajari dan dimengerti. Akuntansi terlihat hanya sekedar aktiivitas mengitung, menghitung dan menghitung uang dan cenderung dikaitkan dengan berbagai fenomena korupsi maupun penyelewengan keuangan baik dalam instansi pemerintahan.
Ternyata kenyataannya akuntansi tidak hanya sebatas itu. Tidak berbeda dengan ilmu lainnya, akuntansi juga dilahirkan, mengalami perkembangan, dan mengalami transformasi menjadi akuntansi modern yang sedang diterapkan saat ini. Dalam prakteknya akuntansi sering disebut sebagai suatu rangkaian proses penyajian informasi keuangan dalam bentuk laporan keuangan. Akuntansi juga tidak terlepas dari Guidelines atau Standar yang mengatur praktek akuntansi yang yang transparan dan akuntanbel untuk digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan keuangan.

Sejarah Akuntansi
Berawal pada tahun 1495, akuntansi dikenal sebagai “pembukuan berpasangan” (double-entry bookkeeping) yang sudah dipahami di Italia. Pada tahun yang sama Lucas Pacioli yang dikenal sebagai bapak akuntansi juga mempublikasikan bukunya tentang “pembukuan” di Venice. Peristiwa inilah yang menjadi awal perkembangan bidang akuntansi di seluruh dunia. Dalam filosofinya, pembukuan berpasangan dalam akuntansi adalah simbol kejujuran, keadilan, kebenaran dan keseimbangan.

Kesederhanaan Akuntansi
“Akuntansi bukan menyulitkan melainkan memudahkan “
Tuhan adalah zat yang menciptakan seluruh keseimbangan dalam alam semesta. Dalam laporan akuntansi juga terdapat konsep keseimbangan
Asset ( kekayaan ) = Modal + Kewajiban
Profit = Pendapatan – Biaya

Siklus Akuntansi
Dalam siklus akuntansi, seseorang akan diajak untuk memahami tahapan – tahapan yang harus dilalui untuk menghasilkan suatu informasi keua-ngan dalam laporan keuangan.
Berdasarkan siklus akuntansi, ternyata memiliki pesan bahwa, sesuatu yang besar selalu berawal dari seseuatu yang kecil. Dan dibalik pencapaian suatu kesuksesan terdapat suatu proses panjang yang terarah dan berkelanjutan
Hal ini membuktikan bahwa tujuan perusahaan untuk menghasilkan laba /profit, harus melalui suatu proses panjang yang berawal dari berbagai transaksi ekonomis yang tertulis dalam kumpulan bukti transaksi, dicatat dalam jurnal, dikelompokkan dalam buku besar, disatukan dalam neraca saldo disajikan dalam laporan keuangan dalam suatu periode akuntansi.

Keluarga Besar Laporan Akuntansi
Dalam Laporan akuntansi seseorang akan dikenalkan pada 5 bentuk laporan keuangan yang memiliki fungsi dan peran yang berbeda:
1.Neraca
Sering disebut sebagai simbol timbangan, yaitu laporan yang menunjukkan posisi keuangan perusahaan terkait jumlah kekayaan, modal dan kewajiban yang dimiliki perusahaan.
2.Laporan Laba/rugi
Dikenal sebagai laporan kinerja manajemen, yaitu laporan yang menunjukkan posisi laba /rugi perusahaan yang menandingkan antara pendapatan dan biaya. Semakin manajemen bisa memaksimalkan pendapatan dan menekan biaya, semakin baik kinerja manajemen.
3.laporan perubahan ekuitas
laporan yang menunjukkan posisi struktur permodalan perusahaan. Melalui laporan ini, pemilik perusahaan dapat mengetahui jumlah hak yang dapat diperoleh dari kegiatan operasional perusahaan sebagai bentuk balas jasa kepada pemilik
4.laporan arus kas
laporan yang menunjukkan posisi penerimaan dan pengeluaran kas terkait aktivitas operasional, investasi dan pendanaan dalam suatu periode akuntansi
5.catatan atas laporan keuangan
catatan yang berisi penjelasan tentang asal usul nilai moneter setiap rekening dalam laporan keuangan yang disajikan.
Dari deskripsi laporan akuntansi, ternyata memiliki nilai bahwa dalam hidup ini tidak ada seseorang yang mampu hidup sendiri tanpa kehadiran orang lain, hal ini ditunjukkan bahwa kelima laporan akuntansi ini adalah saling melengkapi satu sama lain. Jadi apabila satu laporan tidak baik maka laporan yang lain juga terganggu

Pemakai Laporan Keuangan
Laporan keuangan tanpa ada pemakainya, bagaikan hidup tanpa tujuan. Oleh karena itu tujuan akhir dari sebuah perjalanan panjang akuntansi adalah menyajikan informasi keuangan dalam bentuk laporan keuangan yang bermanfaat bagi berbagai pihak yang berkepentingan terhadap kondisi keuangan perusahaan. Beberapa pihak tersebut antara lain :
1. manajemen, pihak yang berperan mengelola kegiatan operasional untuk mencapai tujuan perusahaan
2. Investor, pihak yang menyerahkan modal dalam bentuk uang maupun bentuk lainnya yang bertujuan untuk mendukung kelangsungan kegiatan operasional perusahaan
3. kreditor, pihak eksternal perusahaan yang memberikan pinjaman sejumlah uang dengan ikatan perjanjian terkait pengembalian dan bunga dengan tujuan mendukung kelancaran pendanaan kegiatan operasional perusahaan
4. pemerintah, pihak yang berkepentingan terhadap beban pajak yang harus dibayar perusahaan atas pemanfaatan sumber daya yang dimiliki negara dalam kegiatan operasional perusahaan
5. serikat buruh, pihak yang menuntut kesejahteraan berupa upah yang layak dari berjalannya kegiatan operasional perusahaan

kelima pihak ini bagaikan rantai perputaran uang dalam perusahaan, manajemen mengejar laba tinggi, investor mengejar deviden yang besar, kreditor mengejar bunga kredit, pemerintah mengejar pajak yang tinggi dan serikat buruh mengejar gaji yang besar.semua pihak mempunyai kepentingan yang bersifat menguntungkan masing – masing.

akuntansi sampai kapanpun akan menjadi profesi yang paling dicari dalam dunia usaha...
baik sebagai karyawan, pegawai negeri,banker, pengusaha, pedagang, manajer, broker, analis keuangan,konsultan pajak,akuntan dan masih banyak lainnya.

dengan kata lain akuntansi adalah urat nadi dalam setiap lini kehidupan yang berperan mengelola keuangan yang menjadi sumber kehidupan

tetapi Akuntansi BAGAIKAN pisau bermata dua…akuntansi adalah pintu anda meraih kesuksesan, Disisi lain akuntansi juga adalah pintu anda menuju di penjara
pilihan ditentukan oleh anda...

Rabu, 14 Juli 2010

Memahami Untuk Orang Ialin

Memahami Untuk Orang Lain
Memahami adalah salah satu hal yang cukup langka dilakukan oleh kebanyakan orang. Tanpa disadari kita sering mengacuhkan banyak hal yang tampaknya kecil atau remeh dan yang kita anggap biasa, ternyata bagi orang lain hal tersebut bisa menyakitkan hati. Seperti halnya ketika bercanda dengan teman kita dan atau tanpa sengaja kita mengucapkan kata-kata candaan yang ternyata menyinggungnya. Meskipun mereka berusaha menyembunyikan kekesalannya, suatu saat, hal itu bisa saja mengganggu hubungan baik atau persahabatan satu sama lain.
Mungkin ada beberapa diantara kita yang terheran saat mengetahui kenyataan akan itu, tapi begitulah adanya, karena perlu disadari bahwa karakter masing-masing orang berbeda satu sama lain, begitu pula dengan perasaan mereka, dan bahkan terkadang kita tidak dapat menduga reaksi apa yang akan mereka perlihatkan setelah mereka diperlakukan sedemikian rupa.
Itu semua membutuhkan perngetian dan pemahaman kita akan lingkungan di sekitar kita. Tak ada salahnya bila kita berhenti sejenak untuk memikirkan apa pun yang akan kita lakukan. Tentang apa yang akan terjadi bila kita melakukan hal tersebut? Akankah membuat lingkungan sekitar kita menjadi lebih baik? Akankah cara kita menyampaikan hal itu terlihat benar atau dimaklumi oleh orang lain? Karena sering terjadi bahwa sebenarnya maksud kita baik, namun ternyata cara penyampaian kita yang kurang diterima, sehingga disalahartikan menjadi kurang positif. Dengan demikian, kita harus senantiasa berupaya untuk menemukan cara penyampaian yang nyaman dan baik, yang bisa kita terima juga oleh orang lain.( 愛子ちゃん)
“Tak ada salahnya memikirkan terlebih dahulu segala sesuatu yang akan kita lakukan”

Senin, 12 Juli 2010

Kegagalan

Sesungguhnya aku 'tak rela dengan apa yang terjadi,

s'bab hatiku masih yang dulu saja

'Tak 'kutahu mengapa waktu meninggalkanku sepi

Adakah di sana suatu yang lebih baik?

Sering 'kuingin berbaring dalam perhentian,

s'bab penyanggaku belum mampu bangkit

Aku merindukan keindahan yang padanya lama tersimpan

Mengertikah dirinya bila 'ku memanggil dalam hening?

Sudahlah...'tak apa...

Karena aku sudah terbiasa


Bertemu untuk berpisah,

apa itu selalu ada?

Di depan nanti 'kuingin tegar,

bagai rumput liar yang meski 'tak seindah bunga,

tapi mampu menembus badai hidupnya...


2007年8月28日

(愛子ちゃん)